Sisihkan Rezeki Anda Untuk Orang Tua, Maka Anda Mendapat Balasan Rezeki Berlipat Dari Allah

Orang tua merupakan manusia pertama yang wajib anda hormati di dunia ini. Jasa mereka tak akan pernah bisa anda balaskan meski dengan apa pun. Sedari kandungan anda sudah di rawat dan di beri gizi yang baik, terlebih ketika sudah terlahir di dunia ini.Jika di hitung maka sudah sangat banyak rezeki yang mereka keluarkan untuk anda.

Oleh sebab itu lah, tanpa anda sadari bahwa sebenarnya sebagian rezeki anda merupakan rezeki mereka.Meskipun tidak dapat membalaskan sepenuhnya, namun setidaknya jika anda membagikan rezeki anda kepada orang tua ada maka itu merupakan suatu tanda terimakasih anda kepada mereka.

Ada sebuah kisah dari Ummu Hamid yang mengisahkan cerita dimana dirinya adalah seorang yang sangat menyayangi kedua orang tuanya.

Pada suatu hari Ummu Hamid pulang dari bepergian dengan hati yang gelisah dan tak enak.Ummu Hamid gelisah dan cemas lantaran dia teringat bahwa hari itu merupakan hari dimana dia harus membayar tagihan cicilan rumahnya. Sedangkan dia sendiri sadar bahwa penghasilannya dan suami tidak seberapa dan rasanya akan sulit untuk mencukupi kebutuhannya membayar tagihan rumah.

Memang besar nominal tagihan cicilan rumahnya tidak seberapa yaitu dua ratus ribu rupiah.Namun nominal itu termasuk nominal yang cukup besar bagi Ummu Hamid. Sedang sudah  tidak mungkin jika dia mengambil uang dari jatah untuk keperluan lain, karena keperluan lainnya juga tak kalah pentingnya.

Dengan hati yang masih gelisah dan cemas, Ummu Hamid duduk menunggu suami nya pulang dari kantor. Untuk mengisi waktu mengunggunya dia sembari menelephone ibu nya.Ya, Ummu Hamid memang selalu menyempatkan diri untuk berkomunikasi dengan ibunya.Setelah berbincang-bincang cukup banyak dengan ibunya, dia kemudian teringat bahwa dia belum mengirim uang bulanan untuk kedua orang tuanya.Ummu Hamid memang selalu mengirim uang bulanan kepada kedua orang tuanya untuk membantu pembayaran listrik, air, dan kebutuhan lainnya.

Setelah beberapa saat, sempat terlintas dalam benak Ummu Hamid untuk melimpahkan tanggung jawab terhadap kedua orang tuanya kepada suadaranya.Dia berfikir bahwa selama ini juga sudah banyak yang dia berikan pada kedua orang tuanya, selain itu bulan ini juga sedang banyak pegeluaran yang mendesak.

Namun tak lama pikiran itu terlintas di benak Ummu Hamid, seketika itu juga dia langsung sadar dan dengan sesegera mungkin mengucap istigfar.Setelah itu tanpa menunggu apa-apa lagi Ummu Hamid langsung mentransfer sejumlah uang kepada kedua orang tuanya. Dalam hal ini pembuktian bahwa jika anda menyisihkan uang kepada orang tua anda, dalam keadaan sesulit apapun maka balasan rezeki yang akan Allah berikan akan segera terlihat.

Meskipun merasa telah membantu kebutuhan orang tuanya, namun di sisi lain Ummu Hamid juga kebingungan akan tagihan cicilan rumahnya. Dia melihat bahwa saldo uang di rekeningnya semakin menipis dan secara otomatis maka uang untuk membayar cicilan rumah pun semakin minim.Dia sempat berdiam diri memikirkan bagaimana dirinya bisa membayar tagihan cicilan rumah tersebut. Karena jika bulan ini dia tak bisa membayar cicilan rumah tersebut maka akan dikenai denda yang jumlahnya cukup besar. Meskipun begitu, dalam hati Ummu Hamid tetap ingin memiliki rumah pribadi dengan keluarganya.

Untuk meredam rasa gelisahnya, Ummu Hamid dengan segera mengambil air wudhu dan melaksanakan Shalat 2 raka’at.Ummu Hamid sadar bahwa hanya dengan mendekatkan diri dan memohon kepada Allah maka segala kesusahan yang sedang dialaminya dapat terlewati dengan baik.

Seusai dia melaksanakan Shalat 2 raka’at, seketika itu pula suaminya pulang dari kantor. Perasaannya sudah tidak kuat lagi untuk menceritakan segalannya kepada sang suami. Namun dengan hati yang bijak, Ummu Hamid menahan segala perasaannya dan menunda untuk bercerita kepada sang suami, karena dia tahu betul jika suaminya pasti lelah sehabis bekerja.

Setelah bercengkarama ringan dengan suaminya, tak di sangka-sangka jika suami Ummu Hamid mendapat rezeki tak terduga di kantornya. Rezeki itu di peroleh dengan lantaran bahwa suatu hari ada seseorang meminjam sejumlah uang kepada suami Ummu Hamid dan baru hari ini orang tersebut bisa melunasi hutangnya.

Nah disini lah balasan Rezeki dari Allah terlihat.Sesegera mungkin Ummu Hamid membuka amplop berisi uang tersebut.Dan ternyata jumlah uang yang berada dalam amplop tersebut adalah 200 kali lipat dari jumlah uang yang dikirimnya kepada kedua orang tuannya. Seketika itu Ummu Hamid langsung menyebut Allahu Akbar.Rasa syukur terhadap Allah sangat tergambar di wajah Ummu Hamid dan suaminya.

Nah, disini lah balasan rezeki dari Allah yang berlipat ganda saat anda mampu menyisihkan rezeki untuk kedua orang tua anda terbukti.

Dengan uang tersebut akhirnya Ummu Hamid mampu membeli rumah pribadinya bersama keluarga tersanyangnya. Semoga cerita di atas dapat mengingatkan anda betapa pentingnya menyisihkan sebagian rezeki untuk kedua orang tua anda, terlebih bagi anda yang memiliki orang tua yang sudah lanjut usia dan tak mampu lagi bekerja.